Ah, aku
dahulu tidak terlalu mengangap spesial ibadah sedekah ini. Bermula ketika
menunggu hasil ujian masuk program profesi apoteker ui, seorang teman
menanyakan tentang keyakinanku untuk lulus.
"hmm...entahlah,
soalnya susah banget, sebenarnya banyak yang tidak terjawab dengan baik tapi
aku udah berusaha sebaik mungkin."
"perbanyak
sedekah aja, dan doa, itu bisa merubah takdir lho."balas temanku
Waktu
itu aku masih heran, mana bisa coba jawaban soal yang sudah diisi salah,
tiba-tiba berubah jadi benar?
Menjelang
sidang apoteker, aku merasa cemas karena masih banyak rasanya materi yang belum
kukuasai, padahal sudah belajar jauh-jauh hari. Menanggapi hal itu, ibuku
berpesan "banyak-banyak sedekahlah, insyallah dimudahkan,"
Hari itu
aku mendengar tentang sedekah lagi.
Cuci
mata ke gramedia, mataku mulai sering menemukan buku tentang sedekah, mulai
dari bukunya ust. Yusuf mansur, ippo santosa. Dalam sebuah buku ust. Yusuf
mansur, dijelaskan bahwa kalau kita memiliki sesuatu berjumlah10 dan
disedekahkan 1, maka hasilnya bukan 10-1=9, tetapi hasilnya 19, karena akan
diganti allah sepuluh kali lipat dari yang disedekahkan. Kurang lebih seperti
itu penjelasannya dalam buku tersebut.
Pengajian
di radio yang sering diputar nenekku, sering juga terdengar tentang besarnya
manfaat sedekah. Bisa untuk meminta kesembuhan kepada allah, dimudahkan ketika
akan ujian sekolah, dimudahkan jodoh, dimudahkan mendapat kerja, dan lain-lain.
Jadi ketika seseorang sedang mengharapkan kesembuhan akan penyakit yang tak
kunjung sembuh, cobalah bersedekah dan berdoalah pada Allah agar disembuhkan
dari penyakit tersebut, maka insyaallah sembuh.
Belum
lagi cerita-cerita yang kubaca perihal kebaikan sedekah dalam blognya mas
saptuari (www.saptuari.blogspot.com),
tidak sedikit balasan yang diberikan allah.
Dan
malam ini, lagi-lagi membaca postingan seorang teman tentang sedekah.
Ceritanya, seekor kambing kurban lari ketika akan disemblih pemiliknya dan
masuk ke dalam sebuah rumah ibu yang memiliki anak yatim. Ibu tersebut mengira
kambing tersebut memang untuk mereka. Keadaan ibu yang sulit juga membuat bapak
tersebut merelakan kambing tersebut. Esok hari, si bapak akan membeli kambing
untuk kurban lagi dan kebetulan melihat sebuah mobil berisi kambing-kambing
untuk dijual. Ketika hendak membayar, penjual kambing mengatakan kambing ini
gratis. Tahun ini, kambing-kambing tersebut banyak melahirkan sehingga pemilik
kambing sudah menazarkannya gratis seekor kambing untuk pembeli pertama.
Hmm....sungguh
luar biasa sedekah ini ternyata
sumber gambar: google search
Categories:
islam